Hijab, Khimar, dan Jilbab itu Berbeda?
Jika aku mengatakan bahwa hijab, khimar, dan jilbab itu berbeda, kamu percaya tidak? Atau mungkin, kamu akan mengatakan “Loh masa iya berbeda? Bukannya mereka itu sama yah? Berfungsi untuk penutup kepala?”
Sebenarnya tidak heran sih jika banyak yang mengira bahwa hijab, khimar, dan jilbab itu sama. Apalagi di kalangan remaja jaman sekarang atau istilahnya kids jaman now, mereka pasti mengira bahwa ketiganya itu adalah kain penutup kepala atau bahkan ada beberapa dari mereka yang tidak tahu tentang ketiganya.
Aku juga dulu seperti itu kok, menganggap ketiganya itu sama, satu nama. Aku baru mengetahui bahwa ketiganya ternyata berbeda ketika kelas 1 SMA.
Jadi wajar saja sih kalau kamu pun baru mengetahuinya. Untuk itu, di tulisan ini aku ingin menjelaskan arti sesungguhnya dari hijab, khimar, dan jilbab, agar kamu tidak lagi salah kaprah dalam mendefinisikannya.
Mari kita bahas satu persatu dengan bahasa yang mudah dipahami.
1. Hijab
Secara bahasa hijab ini artinya penutup. Sedangkan secara istilah, makna hijab yang dijelaskan oleh Al Munawi adalah sebagai berikut:
“Hijab adalah segala hal yang menutupi sesuatu yang dituntut untuk ditutupi atau terlarang untuk menggapainya. Diantara penerapan maknanya, hijab dimaknai dengan as sitr(penutup), yaitu yang mengalangi sesuatu agar tidak bisa terlihat. Demikian juga al bawwab (pintu), disebut sebagai hijab karena menghalangi orang untuk masuk. Asal maknanya, hijab adalah entitas yang menjadi penghalang antara dua entitas lain” (At Tauqif ‘ala Muhimmat At Ta’arif, 1/136).
Sebenarnya makna hijab ini sangat luas, tapi hijab muslimah itu mencakup semua yang menutupi aurat, lekuk tubuh, dan perhiasan wanita dari ujung rambut sampai ujung kaki.
Mungkin kalian pernah mendengar istilah hijab syar’i? Nah itu penggunaan makna hijab yang benar. Hijab syar’i yah bukan jilbab syar’i hehehehe. Barangkali di lain kesempatan aku akan membahas bagaimana rumus hijab syar’i, tunggu yah!
2. Khimar
Secara bahasa, khimar ini artinya menutupi. Sedangkan makna khimar secara spesifik adalah:
“Khimar untuk wanita artinya kerudung. Sebagian ahli bahasa mengatakan, khimar adalah yang menutupi kepala wanita. Jamaknya akhmarah, atau khumr, atau khumur, atau khimirr.” (Lisaanul ‘Arab).
Dan Allah juga menyebutkan istilah khimar ini dalam Al-Qur’an yang terdapat pada surat An-Nur : 31 yang makna khimarnya itu kain kerudung yang menjulur hingga menutupi dada.
3. Jilbab
Sebagian besar Umat Islam salah dalam memaknai istilah jilbab. Tidak sedikit dari mereka yang mengira bahwa jilbab ini adalah hijab atau sama-sama kain penutup kepala. Padahal sebenarnya Jilbab ini jauh berbeda dari hijab atau dari kain penutup kepala yang sering disebut sebagai kerudung.
Secara bahasa jilbab itu berasa dari kata Al-Jalb yang artinya menjulurkan/memaparkan sesuatu dari suatu tempat ke tempat yang lain (Lisaanul Arab).
Sedangkan secara spesifik jilbab itu artinya “Jilbab (diantara maknanya) adalah gamis. Dan jilbab itu adalah pakaian yang lebih lebar dari khimar, yang selain rida’. Yang dipakai oleh wanita untuk menutupi kepala dan dadanya.” (Lisaanul Arab).
Allah juga menyebutkan istilah jilbab dalam firmannya pada surat Al-Ahzab : 59.
Nah, setelah membaca penjelasan di atas, jadi sudah tahu kan yah bahwa hijab, khimar, dan jilbab itu berbeda. Dan sudah tahu pula apa makna yang sebenarnya dari ketiganya.
Kalau boleh aku simpulkan, kira-kira seperti ini:
Hijab itu adalah penutup dalam artian luas. Khimar itu berarti kain penutup kepala yang menjulur hingga menutupi dada atau yang biasa kita sebut sebagai kerudung. Sedangkan jilbab itu adalah baju kurung atau gamis yang tidak mempunyai potongan.
Jika seorang muslimah menggunakan khimar dan jilbab sesuai dengan syariat, maka bisa dikatan muslimah tersebut dengan menggunakan hijab syar’i.
Sudah jelas kan teman-teman? Jadi, jangan sampai tertukar lagi yah dalam memaknai ketiganyaa hehehe.
Untuk kesempatan selanjutnya, aku akan menjelaskan tentang apa itu hijab syar’i? Bagaimana cara kita berhijab syar’i? Dan apakah hanya dengan memakai pakaian yg tidak membentuk lekuk tubuh dengan kerudung yang menutupi dada bisa dikatan sebagai hijab syar’i? So, tunggu yah guys!
Sumber penulisan : muslim.or.id
Banner : instagram @adkkrt
Belum ada Komentar untuk "Hijab, Khimar, dan Jilbab itu Berbeda?"
Posting Komentar